Riset pemasaran adalah
kegiatan penelitian di bidang pemasaran yang dilakukan secara sistematis mulai
dari perumusan masalah, perumusan tujuan penelitian, pengumpulan data,
pengumpulan data, pengolahan data dan interpretasi hasil penelitian. Kesemuanya
itu ditujukan untuk untuk masukan bagi pihak manajemen dalam rangka
identifikasi masalah dan pengambilan keputusan untuk pemecahan masalah. Hasil
riset pemasaran ini dapat dipakai untuk perumusan strategi pemasaran dalam
merebut peluang pasar.
Berkenaan dengan definisi yang
luas mengenai riset pemasaran, American Marketing Association(AMA)
memberikan definisi resmi mengenai riset pemasaran pada tahun 1987 sebagai
“fungsi yang menghubungkan konsumen, pelanggan dan masyarakat umum dengan
pemasar melalui informasi. Informasi ini digunakan untuk mengidentifikasi dan
menentukan peluang dan masalah pemasaran; merumuskan, menyempurnakan dan
mengevaluasi tindakan-tindakan pemasaran; memantau kinerja pemasaran; dan
menyempurnakan pemahaman yang dapat membuat aktivitas pemasaran lebih efektif.
Riset pemasaran menentukan informasi yang dibutuhkan untuk memenuhi tujuan
tersebut; merancang metode untuk pengumpulan informasi; mengelola dan
mengimplementasikan proses pengumpulan data; menganalisis hasil-hasil yang
diperoleh; dan mengkomunikasikan hasil temuan dan implikasinya”.
Maksud tindakan yang sistematis
seperti yang dijelaskan di atas adalah suatu tindakan yang dilakukan secara
teratur dan konsisten didasarkan atas kegiatan-kegiatan yang ilmiah serta dapat
dibuktikan kebenarannya. Untuk kegiatan riset pemasaran, kegiatan yang
sistematis tersebut meliputi berbagai kegiatan, mulai dari;
perumusan masalah, penentuan desain riset, perancangan metode pengumpulan data,
perancangan sampel dan pengumpulan data, analisis dan interpretasi data serta
penyusunan laporan riset.
Sumber :
http://musliadipnl.wordpress.com/2012/04/26/apa-itu-riset-pemasaran/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar